Di blog ini saya berbagi tulisan tentang jalan-jalan, baik ketika pergi ke gunung, jalan-jalan biasa hingga ke sesuatu yang menurut orang tidak penting. Di blog ini idealis saya terwujud sebagai seorang penulis blog karbitan yang hanya mengandalkan tema seadanya. Sudah bertahun-tahun saya mempunyai blog, dari jaman teman-teman editing blognya hingga jaman adsense yang bikin beberapa orang ingin memasangnya agar dapat penghasilan.
Satu hal yang paling saya senangi adalah ketika saya membagikan apa yang saya dapat ketika sedang jalan-jalan, misalnya dipostingan saya tentang Gili Labak, saya cantumkan nomer telpon nelayan di pelabuhan Kalianget dan seketika banyak respone positif di kolom komentar yang saya dapat. Waktu ke Baduy dan ketika pergi ke pulau Kenawa. Saya masih ingat bagaimana mereka ( nelayan-nelayan ) dengan baiknya membantu saya dan teman-teman menyebrang ke pulau-pulau, setidaknya saya dan teman-teman bisa membantu perekonomian mereka. Berbagi sesuatu yang positif buat masyarakat banyak itu sudah senangnya minta ampun. Alhamdulillah..
"Bertemu dengan manusia lain di luar sana akan membantumu menganalisis sendiri bagaimana mereka ketimbang kamu hanya duduk depan televisi dan berspekulasi sendiri mengenai mereka"
MENULIS ITU ....
Menulis itu susah, menulis itu butuh suatu tema yang jelas dan segala alasan yang lainnya. Ya benar, menulis memang susah apalagi ketika ide susah keluar, yang ada di pikiran "mau nulis apa ini" atau "gimana sih cara menulis yang menarik banyak pembaca" . Menulis yang baik dan yang bikin orang tertarik dengan tulisanmu ada dua faktor : pertama Kejujuran : Kejujuran ini begitu penting dalam tulisan kamu, kalau ada pembaca yang lihai dalam menulis kelihat banget mana tulisan yang tidak jujur dan tulisan mana yang jujur. Kedua, Melibatkan Hati, bagian ini paling penting dalam menulis, karena tanpa melibatkan hati, ide-ide yang berada dalam otak serasa hambar.
Mengasah kreatifitas dengan menulis suatu tulisan yang menarik memang memerlukan intensitas membaca yang sering karena tanpa membaca buku-buku dan referensi blog-blog lainnya, menulis hanya berjalan di tempat saja. Dua faktor itu menentukan bagaimana tulisanmu akan dibaca nanti sama pembaca, jujur atau tidak, pembaca yang menilainya. Jika tulisan itu jujur, membacanya begitu betah, sangat betah.
Mengasah kreatifitas dengan menulis suatu tulisan yang menarik memang memerlukan intensitas membaca yang sering karena tanpa membaca buku-buku dan referensi blog-blog lainnya, menulis hanya berjalan di tempat saja. Dua faktor itu menentukan bagaimana tulisanmu akan dibaca nanti sama pembaca, jujur atau tidak, pembaca yang menilainya. Jika tulisan itu jujur, membacanya begitu betah, sangat betah.
Kalau kata Pramoedya Ananta Toer " Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang di dalam masyarakat dan sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadaian".
Tinggalkan Komentar Anda di sini, Terima kasih telah berkunjung. EmoticonEmoticon