Selain Gili Labak, Madura masih menyimpan wisata bahari yang ramah buat keluarga dan tidak terlalu jauh dari pelabuhan Kalianget, namanya Gili Genting. Terkenalnya dengan nama pantai sembilan. Pasir putih khas pulau dengan nuansa alam sekitarnya yang indah dengan adanya wahana banana boat menambah keseruan liburan para pengunjung. Sekedar informasi saja bahwa pantai di Gili Genting lebih terkenal dengan sebutan pantai sembilan.
Ada dua pelabuhan untuk menuju Gili Genting ; yang pertama pelabuhan Bringsang dan yang kedua adalah pelabuhan Kalianget. Mungkin ada pelabuhan lainnya lagi untuk menuju ke Gili Genting tapi karena referensi saya hanya sedikit, dan dari pada membuang banyak waktu di jalan hanya untuk mencari pelabuhan bringsang, akhirnya saya memutuskan untuk lewat pelabuhan Kalianget saja.
Beda pelabuhan beda harga kapal, jika dari pelabuhan Bringsang ikut kapal penumpang yang hanya bayar lebih murah maka jika dari pelabuhan Kalianget kita harus merogoh dompet lebih dalam. Karena dari pelabuhan Kalianget posisinya menyewa kapal sedangkan dari pelabuhan Bringsang kita ikut kapal penumpang warga asli Gili Genting.
Jadi begini jelasnya, Gili Genting itu nama pulau keseluruhannya, yang hanya dijadikan wisata pantai namanya pantai sembilan. Makanya, tampak pagar pembatas yang memisahkan antara warga asli pulau dengan para wisatawan, pagar pembatas yang bagian belakang dijaga oleh petugas pantai. Entah pengunjung pulau bisa masuk ke area warga asli pulau atau sama sekali tidak boleh ke perkampungan.
Gili Genting menyuguhkan liburan keluarga yang seru dan menyenangkan hanya saja kekurangannya terletak pada warung-warung makan yang ketika pengunjung membludak mereka juga kehabisan stock. Ketika saya kesana air toilet tidak lancar mengalir padahal pengunjung membludak tapi diantara kekurangan-kekurangan itu semua, ada air laut biru yang indah dan liburan yang menyenangkan bersama keluarga tercinta.
Memang lebih asiknya menginap di pulau tersebut, selain menyaksikan matahari terbenam kamu akan menyaksikan matahari terbit di pagi hari, tapi karena kemarin membawa keluarga yang tidak bisa diajak camping atau semacamnya, akhirnya kami langsung pulang sorenya. Jam 15.30 WIB kapal berlayar menuju pelabuhan Kalianget.
Salam ..
Jadi begini jelasnya, Gili Genting itu nama pulau keseluruhannya, yang hanya dijadikan wisata pantai namanya pantai sembilan. Makanya, tampak pagar pembatas yang memisahkan antara warga asli pulau dengan para wisatawan, pagar pembatas yang bagian belakang dijaga oleh petugas pantai. Entah pengunjung pulau bisa masuk ke area warga asli pulau atau sama sekali tidak boleh ke perkampungan.
Gili Genting menyuguhkan liburan keluarga yang seru dan menyenangkan hanya saja kekurangannya terletak pada warung-warung makan yang ketika pengunjung membludak mereka juga kehabisan stock. Ketika saya kesana air toilet tidak lancar mengalir padahal pengunjung membludak tapi diantara kekurangan-kekurangan itu semua, ada air laut biru yang indah dan liburan yang menyenangkan bersama keluarga tercinta.
Memang lebih asiknya menginap di pulau tersebut, selain menyaksikan matahari terbenam kamu akan menyaksikan matahari terbit di pagi hari, tapi karena kemarin membawa keluarga yang tidak bisa diajak camping atau semacamnya, akhirnya kami langsung pulang sorenya. Jam 15.30 WIB kapal berlayar menuju pelabuhan Kalianget.
Salam ..
2 komentar
Write komentarMakasih reviewnya. Semoga suatu saat bisa ke sana
ReplyCerita Alister N
siap, sama sama kak
ReplyTinggalkan Komentar Anda di sini, Terima kasih telah berkunjung. EmoticonEmoticon